Direktur RSUD dan dr. Yusri Serahkan Hadiah Usai Joging Bersama, Gaungkan Semangat Komunitas Pelari “Runner”

Unknown's avatar

Bantaeng, Amperanews.online – Suasana Minggu pagi di RSUD Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu, Kabupaten Bantaeng, dipenuhi semangat kebersamaan. Usai mengikuti kegiatan joging bersama, Direktur RSUD dr. H. Sultan, M.Kes, didampingi dr. Yusri selaku pejabat bagian administrasi dan keuangan, menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka dalam rangkaian kegiatan olahraga tersebut.

Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan momentum kemerdekaan, dengan tujuan tidak hanya menjaga kesehatan fisik, tetapi juga mempererat silaturahmi dan kekompakan antarpegawai RSUD. Acara diawali dengan joging bersama dari halaman rumah sakit, dilanjutkan berbagai lomba seru yang diikuti pegawai dan masyarakat umum.

Dalam wawancara langsung, dr. H. Sultan menjelaskan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum peluncuran resmi “Runner RSUD Makkatutu” — komunitas pelari pegawai rumah sakit yang aktif mengikuti berbagai event lari di Makassar, Pangkep, Bulukumba, dan daerah lainnya.

“Hari ini kita fokus pada kegiatan internal, tetapi ke depan kita berencana membuat acara yang lebih meriah dan terbuka untuk seluruh masyarakat Kabupaten Bantaeng. Runner RSUD Makkatutu selama ini selalu ikut berpartisipasi di berbagai event lari, dan pada 30 Agustus nanti dalam rangka Runner Bangkit, kita akan menurunkan sekitar 300 hingga 400 peserta,” ungkapnya.

RSUD Prof. Dr. H. M. Anwar Makkatutu memiliki sekitar 720 pegawai, yang mayoritas tergabung dalam komunitas Runner. Komunitas ini diketuai oleh Ibu Vivi dari bagian formasi kesehatan, yang aktif menginisiasi kegiatan olahraga, khususnya lari, yang tengah populer di Bantaeng.

Dr. H. Sultan juga mengingatkan bahwa di depan RSUD terdapat prasasti peresmian rumah sakit yang ditandatangani pada 6 Februari 2017 oleh Prof. Nurdin Abdullah, yang menjadi momentum bersejarah bagi pelayanan kesehatan di Bantaeng.

“Harapan saya, seluruh pegawai bisa kompak tanpa sekat, saling mendukung setiap kegiatan, dan menjadikan olahraga sebagai budaya di rumah sakit ini. Dengan semboyan ‘Mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga’, kita ingin menjadi pencetus awal agar event-event lari di Bantaeng semakin meriah dan diikuti masyarakat luas,” pungkasnya(Agus/Subaedah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *